pkptiainpekalongan~ Pelantikan adalah berasal dari kata dasar "lantik". Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, lantik, melantik v meresmikan; adalah mengangkat (biasanya dengan sumpah dan dengan upacara). Jadi, melantik adalah sebuah kegiatan sakral untuk mengangkat seseorang dalam sebuah jabatan tertentu yang biasanya dengan sumpah atau janji.
PKPT IPNU & IPPNU IAIN Pekalongan melaksanakan kegiatan pelantikan dan upgrading (02/10/2021). Dilaksanakan di MWC NU Warungasem Batang, dengan mengangkat tema "Mewujudkan Kader IPNU & IPPNU IAIN Pekalongan yang Solid, Komitmen, dan Berdedikasi Tinggi dalam Sebuah Ikatan Organisasi". Kami juga mengundang Rekan Ghulam Dhofir Mansur, S.H (Lembaga Komunikasi Perguruan Tinggi Pimpinan Pusat IPNU (LKPT PP IPNU) sebagai Pemantik pada kegiatan tersebut.
Menurut Rekan Agus Alawi selaku Ketua IPNU mengatakan, alasan memilih tema ini karena merasa bahwa tema tersebut sesuai dengan apa yang dibutuhkan untuk pengurus saat ini dan kedepannya, dia merasa terharu dan senang atas terlaksananya acara pelantikan yang sakral ini. Dia berharap semoga seluruh pengurus bisa mengemban amanah dan tanggung jawab serta mewujudkan PKPT menjadi lebih baik lagi kedepannya. Rekan Agus juga berterima kasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh tamu yang sudah hadir baik dari Saudara PKPT yang berasal dari kampus-kampus lain, maupun dari Saudara ekternal IAIN Pekalongan yang kebetulan bisa menghadiri kegiatan ini yaitu dari Sahabat/Sahabati PMII.
"Kegiatan Pelantikan, sebagai awal dari sebuah perjuangan". Seperti arti pelantikan yang sudah dijelaskan pada paragraf pertama, bahwa pelantikan itu sesuatu yang sakral. Maka, setelah dilantik pengurus harus mulai aktif berjuang untuk menjalankan program kerja-program kerja yang telah disusun dan disepakati didalam forum. Bukan hanya sekedar menjalankan program kerja saja, namun harus mempertimbangkan berbagai hal dalam membuat sebuah program kerja. Seperti, pada artikel berita ini yang isinya harus Memperhatikan 5W+1H atau ADIK SIMBA.
APA. Apa Program Kerjanya?
Memperhatikan nama program kerja, adalah salahsatu hal yang penting selain untuk menarik minat juga untuk membedakan dari kegiatan-kegiatan yang mungkin saja sudah ada di organisasi lain.
DIMANA. Dimana Program Kerja Dilaksanakan?
Perhatikan tempat pelaksanaan program kerja. Penting memilih tempat atau lokasi yang sesuai dengan program kerjanya.
KAPAN. Kapan Program Kerja Dilaksanakan?
Aturlah waktu pelaksanaan program kerja dengan sebaik-baiknya. Agar, tidak terbentur dengan Departemen maupun lembaga yang ada di Organisasi itu sendiri, atau dengan Organisasi lain.
SIAPA. Siapa yang menjadi sasaran Program Kerja ini?
Program Kerja ini ditunjukkan kepada siapa?, perhatikan sasarannya. Supaya tidak salah sasaran, yang nantinya bisa berujung kepada ketidakmaksimalan Program Kerja.
MENGAPA. Mengapa Program Kerja ini harus dilaksanakan?
Lihatlah kebutuhan dari para anggota. Jangan hanya melihat dari trending atau organisai lain yang sudah menjalankan sebuah Program Kerja. Mengutamakan kebutuhan menjadikan organisasi yang tidak boros atau asal ada Program Kerja.
BAGAIMANA. Bagaimana Program Kerja ini?
Setelah semua yang ada diatas benar-benar bisa untuk dikoordinir, maka perlu memperhatikan konsep dari Program Kerja yang akan dilaksanakan, agar Program Kerja berjalan sesuai dengan keinginan awal.
Ketika dalam penyusunan Program Kerja benar-benar memperhatikan point-point yang ada diatas. Insyaa Allah sebuah Program Kerja bisa berjalan dengan baik, dan bisa meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan.
Referensi :
Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa. 2008. "Kamus Bahasa Indonesia", Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Hal. 815.
Post a Comment